Uncategorized

Prabowo Puji Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic yang Sudah Menarik Pasien dari Luar Negeri: Simbol Kebangkitan Industri Kesehatan Berbasis Wisata di Indonesia

Dalam beberapa tahun terakhir, tren wisata kesehatan atau medical tourism semakin berkembang, dan Indonesia perlahan mulai menapaki potensi besar dalam bidang ini. Tidak hanya kota besar seperti Jakarta dan Surabaya, kawasan destinasi wisata seperti Bali, Yogyakarta, dan beberapa kota di Pulau Jawa mulai menjadi sorotan berkat layanan kesehatan yang kompetitif dan fasilitas berstandar internasional.

Salah satu contoh paling mencolok adalah Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic, sebuah klinik estetika dan kebugaran yang berlokasi di daerah strategis dan kini berhasil menarik perhatian pasien dari luar negeri. Klinik ini mendapatkan apresiasi tinggi dari Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto, yang menilai keberhasilan tersebut sebagai indikator penting kebangkitan industri kesehatan nasional.

Ngoerah

Bab 1: Kunjungan Prabowo dan Pujian Langsung terhadap Ngoerah Sun Wellness

Dalam kunjungannya ke Bali, Prabowo menyempatkan diri melihat langsung aktivitas di klinik Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic. Dengan didampingi sejumlah pejabat daerah dan tokoh kesehatan nasional, Prabowo mengapresiasi konsep pelayanan klinik yang memadukan teknologi mutakhir, pelayanan personal, serta nuansa lokal yang tetap kental.

Dalam keterangannya, Prabowo menyampaikan bahwa “model seperti Ngoerah Sun harus direplikasi ke banyak daerah. Indonesia punya potensi besar dalam wisata kesehatan. Bukan hanya orang Indonesia yang ke luar negeri, tapi kita tarik dunia ke sini.”

Pernyataan itu mengundang sorotan publik, terutama karena selama ini pasien Indonesia cenderung pergi ke Malaysia, Singapura, hingga Korea Selatan untuk layanan estetika dan medis.


Bab 2: Profil Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic

Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic berdiri sejak tahun 2017 dengan visi menghadirkan klinik yang tidak hanya fokus pada kecantikan luar, tapi juga keseimbangan holistik antara tubuh, pikiran, dan jiwa. Klinik ini didirikan oleh dr. I Made Ngoerah Sunartha, seorang dokter estetika yang memiliki visi besar mengangkat kesehatan berbasis budaya lokal Bali.

Berlokasi strategis di Bali, klinik ini menggabungkan pendekatan estetika modern dengan nilai-nilai Balinese healing tradition. Pasien yang datang tidak hanya mendapatkan perawatan fisik tetapi juga relaksasi mental melalui ruang terapi, yoga studio, hingga detox program berbasis tanaman herbal khas Indonesia.


Bab 3: Pasien Mancanegara: Dari Australia, Jepang, Hingga Eropa

Prestasi terbesar Ngoerah Sun adalah kemampuannya menarik pasien dari luar negeri, terutama dari Australia, Jepang, Korea, dan sejumlah negara Eropa. Klinik ini secara aktif bekerja sama dengan agen wisata kesehatan di berbagai negara dan memiliki sertifikasi internasional dalam standar layanan estetika.

Pasien asing memilih klinik ini karena beberapa alasan:

  • Harga kompetitif dibandingkan klinik di negara asal mereka
  • Teknologi modern seperti laser skin rejuvenation, filler, dan anti-aging therapy
  • Filosofi holistic healing khas Bali
  • Kemudahan akses dan kenyamanan tempat

Fasilitas seperti layanan virtual consultation, penjemputan dari bandara, hingga penginapan spa privat membuat pengalaman pasien semakin premium.


Bab 4: Teknologi dan Inovasi: Gabungan Tradisi dan Sains

Ngoerah Sun memanfaatkan berbagai teknologi modern seperti:

  • HIFU (High-Intensity Focused Ultrasound) untuk facelift non-bedah
  • CO2 fractional laser untuk rejuvenasi kulit
  • Cryotherapy dan IV therapy untuk pemulihan tubuh
  • AI skin analysis untuk pemetaan masalah kulit yang akurat

Namun yang membuatnya unik adalah penggabungan teknologi tersebut dengan terapi tradisional Bali seperti boreh, pijat energi, hingga ramuan herbal yang diracik secara khusus. Pendekatan inilah yang membedakan Ngoerah Sun dengan klinik estetika lainnya.


Bab 5: Tantangan dan Strategi Bisnis yang Diadopsi

Perjalanan bisnis Ngoerah Sun tidak selalu mulus. Di awal pandemi, bisnis klinik sempat terhenti total akibat pembatasan turis asing. Namun strategi digitalisasi cepat diambil, dengan menawarkan teleconsultation, memperluas pasar domestik, hingga membangun jaringan dengan diaspora Indonesia di luar negeri.

“Pasar ekspatriat dan wisatawan medis itu ada, tinggal bagaimana kita menjangkau mereka. Kami bikin sistem booking online, promosi di platform pariwisata, bahkan kolaborasi dengan hotel dan vila,” ujar dr. Ngoerah.

Kini, klinik ini tidak hanya melayani pasien di tempat, tetapi juga menjual produk perawatan kulit herbal secara global via e-commerce.


Bab 6: Dukungan Pemerintah dan Potensi Besar Wisata Medis

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo menekankan pentingnya dukungan pemerintah terhadap sektor seperti ini. Ia menyebut, negara akan mendorong investasi di bidang infrastruktur medis sekaligus menciptakan ekosistem yang ramah terhadap pelaku wellness tourism.

Prabowo juga menyampaikan bahwa sektor ini bisa menjadi pengganti ekspor energi fosil di masa depan. “Kesehatan dan kecantikan itu tidak pernah sepi. Kita punya budaya, kita punya dokter hebat, kita punya keindahan alam. Semua unsur wisata medis itu ada di Indonesia.”

Ia meminta kementerian terkait bekerja sama dengan pelaku industri untuk menyusun grand strategy nasional dalam pengembangan sektor tersebut.


Bab 7: Testimoni Pasien Mancanegara: “Lebih Baik dari Klinik di Jepang”

Salah satu pasien asal Jepang, Megumi Sato, menyatakan bahwa pengalamannya di Ngoerah Sun jauh lebih memuaskan dibanding klinik di Tokyo. “Di sini, saya merasa dirawat sebagai manusia, bukan hanya pelanggan. Terapi detoksnya membuat saya merasa lebih sehat, dan kulit saya juga jauh lebih segar.”

Sementara itu, turis Australia bernama Mark Wilson mengaku rutin datang ke Bali untuk facial dan terapi peremajaan kulit. “Di Sydney harganya dua kali lipat, dan hasilnya pun biasa saja. Di sini saya dapat hasil lebih baik, dengan pelayanan yang ramah dan personal.”


Bab 8: Peran Sentral Bali dalam Ekosistem Wellness Tourism

Bali bukan sekadar tujuan liburan, tapi juga sedang tumbuh sebagai episentrum wellness and health tourism. Selain Ngoerah Sun, muncul klinik-klinik lain yang menyasar pasar serupa, baik untuk layanan medis modern maupun terapi alternatif seperti yoga, meditasi, hingga pengobatan Ayurveda.

Pemerintah Provinsi Bali telah menyusun rencana strategis untuk menjadikan Bali sebagai health tourism hub Asia Tenggara. Kehadiran tokoh sekelas Prabowo memberi sinyal kuat bahwa arah pembangunan ke depan akan memperhatikan sinergi antara kesehatan dan pariwisata.


Bab 9: Menjawab Tantangan Regulasi dan Sertifikasi Internasional

Salah satu tantangan yang dihadapi klinik seperti Ngoerah Sun adalah kebutuhan untuk memenuhi standar internasional dan sertifikasi yang diakui secara global. Untuk itu, klinik ini menggandeng konsultan medis luar negeri dan mengikuti pelatihan di Eropa dan Amerika Serikat.

“Pasien luar negeri tidak hanya melihat kualitas, tapi juga legalitas. Maka kami sertifikasi semua alat dan SOP klinik sesuai standar WHO,” kata Manajer Operasional klinik.

Regulasi lokal pun mulai menyesuaikan diri. Kementerian Kesehatan bersama Kemenparekraf tengah menyusun standar nasional untuk wisata medis sebagai bagian dari upaya diplomasi kesehatan Indonesia.


Bab 10: Simbol Transformasi Indonesia dalam Kesehatan Global

Dengan kesuksesan Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic, Indonesia mulai menunjukkan bahwa ia bisa bersaing di pasar layanan medis internasional. Apresiasi dari tokoh besar seperti Prabowo Subianto menjadi simbol bahwa transformasi ini mendapat dukungan dari level tertinggi pemerintahan.

Langkah-langkah selanjutnya tinggal memastikan replikasi kesuksesan ini ke berbagai daerah. Dengan begitu, Indonesia tidak hanya mengurangi devisa keluar karena pasien ke luar negeri, tetapi justru menjadi net receiver wisatawan kesehatan dunia.


Penutup: Dari Klinik ke Dunia, Indonesia Bersiap Jadi Pemain Global

Kesuksesan Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic bukan hanya cerita bisnis estetika. Ini adalah kisah keberhasilan menjawab kebutuhan zaman, di mana kecantikan dan kesehatan menjadi bagian dari pengalaman hidup yang lebih dalam. Dengan dukungan tokoh nasional, sinergi pemerintah, dan antusiasme publik, masa depan wisata kesehatan Indonesia tampak semakin cerah.

Semoga kisah ini menjadi inspirasi bagi klinik lain, dan pembuka jalan menuju transformasi Indonesia menjadi pusat layanan kesehatan dan kebugaran kelas dunia.

Baca Juga : Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Pemeriksaan Kejagung: Dinamika, Fakta, dan Implikasi Kasus Dugaan Korupsi di Kemendikbudristek

Related Articles

Back to top button